Konfigurasi Access Point Linksys

Hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk melakukan konfigurasi Access Point Linksys adalah access point itu sendiri, sebuah PC atau laptop, dan kabel UTP straight.
Langkah-langkah melakukan konfigurasi :
  1. Reset terlebih dahulu access point tersebut dengan menekan tombol reset di bagian belakang access point selama 10 detik. Hal tersebut dilakukan agar settingan access point kembali default.
  2. Setting IP pada PC atau laptop agar berada dalam satu jaringan dengan IP access point. Default access point yang kami gunakan adalah 192.162.1.245, sehingga kita bisa setting IP laptop, misal 192.168.1.253
  3. Sambungkan kabel UTP dari Acccess Point ke laptop  
  4. Buka web browser lalu ping ke alamat IP Access Point defaultnya (192.168.1.245)
  5. Selanjutnya akan muncul kotak dialog untuk login. Isikan username : (dikosongkan) dan password : admin. Klik OK dan anda akan menemukan halaman setting berbasis web dari access point sub menu Linksys.
  6. Akan muncul tampilan untuk konfigurasi Access Point. Pada menu Setup terdapat dua sub menu, yaitu Network Setup dan AP Mode. Pada submenu Network Setup kita dapat mengedit nama Access Point-nya dan tipe konfigurasinya, yaitu Dynamic IP dan Static IP. Dynamic IP berarti IP host akan diberikan oleh access point secara otomatis, sedangkan static IP, kita harus mensetting sendiri IP host agar dapat memakai fasilitas yang diberikan Access Point. Pada praktikum kali ini menggunakan Static IP.
  7. Pada sub menu AP mode terdapat 4 pilihan mode Access Poiny, yaitu Access Point (Default), IP Client (Access Point berfungsi sebagai client dari access point yang lain), Wireless Repeater (Access Point berfungsi sebagai penguat sinyal/repeater), dan Wireless Bridge (Access point berfungsi untuk menghubungkan dua buah jaringan yang berbeda/bridge). Kali ini kita pilih mode Access Point (Default)
  8. Pada menu Wireless. Di submenu Basic Wireless Setting, pilih mode mixed (kita dapat menerima semua jaringan wireless standar), edit Network Name (SSID) dengan nama access point yang kita inginkan saat dilihat publik. Misal : Kelompok2. Pilih Enable pada SSID broadcast untuk menampilkan access point agar terlihat oleh setiap host, atau disable agar tampilan access point disembunyikan.
  9. Pada submenu Wireless security, terdapat berbagai mode keamanan, diantaranya, WPA, WPA2, WEP, RADIUS, atau DISABLE. Pilih salah satu, tapi sampai saat ini yang terbaik adalah WPA atau WPA2 dengan algoritma AES. Tips : untuk shared key, pilih sandi yang sulit untuk dibaca dengan melibatkan karater unik agar keamanan lebih terjamin.
  10. Untuk keamanan juga sebaiknya kita mengganti IP Access Point dan passwordnya, ini ada di menu Administration.
  11. Di menu wireless juga terdapat submenu Wireless MAC Filter untuk mengatur MAC address mana yang perlu di block atau diizinkan mngakses Access Point.
nb : jangan lupa meng-klik Save settings pada setiap sub menu yang dirubah untuk menyimpan perubahan yang telah dilakukan.


referensi :

0 comments:

Copyright © 2013 Free your mind ! and Blogger Templates - Anime OST.